Jumat, 26 November 2010

Universal Peace Federation [Kuliah tanggal 9 November 2010]

Kuliah oleh : Ursula McLackland
Tanggal : 9 November 2010

* Pendiri UPF adalah : Dr. dan Mrs. Sun Myung Moon.

* World Wide Peace Movement sudah ada di 180 negara.

* ada 2 elemen penting di dalam UPF yaitu :
1. Punya visi dan misi
2. Harus dipegang terus misi dan visinya

* What is our dream ?
What is our true identity ? <--- yang harus dipikir dari diri sendiri

* Kesuksesan bukan dilihat dari luar, apabila sukses [seperti Michael Jackson] apa itu menjamin hidupnya bahagia ?

* If someone is not happy with themselves, it is very difficult to love others.

* We need to be happy with ourselves, must got unchanging identity and that comes from unchanging relationship. And that kind of relationship is called family relationship.

* Asia's greatest treasure is family.

* Di West, umur 18 tahun sudah berarti bisa keluar dari family bonds, dan karena itu gedung-gedung besar berprospek tinggi penuh dengan orang-orang tua tanpa family dan kesepian.

* Do not limit our concept of family to our own. The people of the community, society and world are my family.

* Mind -> subject -> partner
Body -> Object -> partner  dan semua nya ini control the body
* Masalah yang terjadi sekarang adalah kurangnya pengorbanan dari diri sendiri demi kepentingan publik.  Banyak yang memikirkan uang hanya untuk diri mereka sendiri.
Development => hanya memikirkan uang
Industry => hanya memikirkan uang tanpa memikirkan polusi yang ditimbulkan
Human relationship => dua pribadi yang sakling memikirkan diri sendirik saja yang berakibat pada pertengkaran

* Seperti yang terjadi dari kebangkrutan Bank Enron sebesar 111 billion dollar di tahun 2000, dimana pelajaran yang dapat diambil adalah bahwa :
1. Poverty doesn't change corruption
2. Being "smart" doesn't prevent it

* Motto :: Live for the sake of others.
* the path to peace and prosperity : individual -> family -> community -> nation -> world.


Analisis saya :

Dilihat dari konteks apa itu cinta ? Banyak yang bisa dikambil dari arti kata tersebut, entah dilihat dari bagaimana orang merasakannya masing-masing. Tanpa disadari, seiring waktu arti cinta itu sendiri menjadi samar. Dan cinta berubah menjadi sesuatu yang meminta timbal balik dari sisi yang berbeda, padahal yang sebenarnya adalah cinta yang murni tanpa meminta apapun, seperti sapi.


Apabila manusia bisa melihat sapi, dan mungkin bisa mengambil hikmah dari bagaimana mereka bisa memberikan kontribusi sebesar-besarnya tanpa meminta balasan apapun, mungkin manusia akan bisa mempelajari bahwa mereka saling membutuhkan dan bahwa pada kenyataannya, cinta tidak memerlukan timbal balik. Mengapa mengambil contoh sapi ? Sapi memberikan banyak kegunaan, dari susunya, kotoran, bekerja membantu petani, pembawaan tenang, tidak pernah komplain dan bahkan dari kulitnya digunakan untuk baju, dari siotu kita bisa mempelajari bahwa pengorbanan bisa dilakukan untuk orang lain tanpa meminta balasan apapun. Itulah yang dinamakan cinta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

2ne1